Pengaruh internet pada anak—Saat ini, dua hal yang menjadi teman akrab bagi kita adalah kuota internet dan gadget, betul?

Kita memanfaatkannya untuk banyak hal, mulai dari bisnis, untuk belajar dan mencari informasi, sebagai media hiburan dan masih banyak lagi. Kita sebagai orang tua, mungkin bisa mengontrol pemakaian internet sehingga mampu menyaring mana yang diperlukan dan mana yang sebaiknya tidak di search.

Pertanyanya adalah, bagaimana jika hal ini terjadi pada anak? Apakah anak mampu mengontrol pengaruh internet yang bebas dan serba ada itu?

Mengingat dampak negatif dari internet sangat menakutkan dan kita perlu mengantisipasinya agar tidak banyak hal negatif yang terjadi. Lalu, bagaimana cara mengatasi pengaruh internet pada anak?

Dampak Negatif Pengaruh Internet pada Anak

Seperti yang kita tahu bahwa beberapa dampak kecanduan internet diantaranya adalah:

1. Memiliki sikap yang individualis.

Anak-anak yang memiliki sikap individualis biasanya akan sulit melakukan interaksi dengan lingkungan sekitar. Sikap individualis nantinya akan membawa dampak negatif bagi kehidupan personal anak dimana si kecil kesulitan untuk berbagi dan bekerja sama dengan anak-anak yang lain.

2. Konten Berbahaya

Tidak hanya itu, konten di internet sangat beragam, salah satu yang berbahaya adalah konten pornografi yang tidak sebaiknya dikonsumsi masyarakat secara umum dan apalagi anak kecil.

Beberapa bahaya lainnya adalah konten penipuan, hacking, violence dan gore. Bahaya tersebut berpengaruh terhadap moral dan mentalitas anak sehingga perlu diawasi dengan seksama.

Dengan demikian, internet tidak selamanya membawa dampak positif bagi anak. Anak-anak yang kecanduan internet bukan tidak mungkin akan mengalami kesulitan dalam belajar di sekolah, seperti halnya kesulitan konsentrasi dan menangkap pelajaran.

Cara Mengatasi Pengaruh Buruk Internet pada Anak

Untuk itu, agar anak-anak tidak mengalami pengaruh buruk internet pada anak, berikut cara mengatasi pengaruh internet pada anak khususnya pengaruh negatifnya.

1. Sediakan ruang terbuka

Terkadang, saat anak-anak berada dalam lokasi yang tertutup dan privat, sering kali mereka mengakses informasi sesukanya.

Terkadang informasi tersebut memang benar dibutuhkan, dan sering kali karena banyaknya iklan yang mengandung konten negatif, anak-anak dengan mudah nge-klik dan mencari informasi seputar konten tersebut.

Anak-anak yang sudah terbiasa dengan konten negatif misalnya, dan kecanduan dengan konten tersebut bukan tidak mungkin akan selalu ingin mengunjungi konten itu lagi dan lagi sehingga mengakibatkan kecanduan.

Untuk itu, sebagai orang tua Anda bisa menyediakan ruangan terbuka untuk anak mengakses internet sehingga mereka tidak berkesempatan untuk membuka konten pornografi dan konten negatif yang lain.

2. Pasang fitur parental control

Langkah selanjutnya adalah dengan menggunakan fitur parental control pada anak. Pasang fitur parental control pada smartphone sehingga Anda sebagai orang tua bisa mengecek apa saja akivitas yang dilakukan anak dengan smartphone-nya.

3. Pasang aplikasi yang bermanfaat

Selain memasang parental control, cobalah untuk mengisi smartphone si kecil dengan aplikasi lain yang bermanfaat. Beberapa aplikasi yang disarankan adalah yang menunjang aktivitas pembelajaran si kecil dan meningkatkan kreativitasnya.

Jikapun Anda ingin memasangkan game, akan lebih baik jika game yang dipasang adalah yang memiliki nilai edukasi. Game yang memiliki nilai edukasi pada anak akan meningkatkan skill kreativitasnya dan menumbuhkan sikap positif.

4. Lakukan pemeriksaan terhadap smartphone anak secara berkala

Sesibuk apapun orang tua, ada baiknya jika Anda melakukan pemeriksaan smartphone si kecil secara berkala. Kenapa ini penting karena anak perlu dipantau aktivitas virtual-nya. Kita tentu tidak ingin anak-anak mengalami efek negatif dari pemakaian smartphone. Lakukan pengecekan pada riwayat penelusuran dan apa saja yang dilihat anak di smartphone tersebut.

5. Berkomunikasilah dengan cara yang baik

Langkah berikutnya adalah dengan membiasakan berkomunikasi yang baik dengan anak. Biasakan untuk berkomunikasi yang baik dengan anak dengan bahasa dari hati ke hati. Bahasa yang baik, bahasa yang memahami, dan bahasa yang enak di dengar akan membawa anak untuk anak agar hanya fokus pada Anda saja.

Pada apa yang Anda nasihatkan dan tidak mencari pelarian lain dalam bentuk gadget dan internet. Ini akan menekan kemungkinan anak-anak untuk mencari tempat pelarian yang lain seperti gadget yang bukan tidak mungkin menyebabkan dirinya kecanduan sehingga sulit untuk kembali diarahkan.

6. Berikan edukasi kepada anak mengenai internet

Sebelum si kecil menggunakan internet, akan lebih baik jika Anda mengedukasinya dengan menggunakan bahasa yang santun dan mengena.

Setidaknya sebelum pemakaiannya, anak-anak paham apa kegunaan internet, apa manfaat yang dapat di ambil darinya, seberapa lama pemakaian internet setiap harinya, dan sebagainya. Arahkan si kecil untuk mendapatkan edukasi yang pas mengenai fungsi dan manfaat internet.

Dan, yuk tanggapi setiap pertanyaan kritis yang diajukan si kecil dengan cara yang logis, santun dan mengena sehingga anak-anak merasa nyaman saat mendengarkan edukasi tersebut dan mengingatnya.

7. Pakai komputer saat bersama si kecil

Ada baiknya jika sekali waktu Anda bersama si kecil untuk memakai komputer di ruangan yang sudah disediakan. Pakai komputer bersama si kecil secara periodik sesuai jadwal. Ini akan memberikan perasaan bahwa si kecil sedang ditemani, si kecil sedang dipantau, dan si kecil sedang memiliki teman untuk melakukan aktivitasnya itu.

Ada banyak sekali manfaat yang di dapat dari internet jika kita bijak menggunakannya.  Sebaliknya, bagi anak yang tidak mendapatkan kontrol yang bagus dari orang tua, maka akan merasakan dampak negatif dari pemakaian internet tersebut.

8. Memberikan kesibukan lain pada anak

Langkah lain untuk menekan dampak negatif internet pada anak adalah dengan memberikan kesibukan lain padanya. Kesibukan lain tersebut adalah kesibukan yang bermanfaat yang meningkatkan kekuatan hubungan keluarga, dan hubungan anak dengan masyarakat.

Tidak hanya itu, memberikan kesibukan lain pada anak tujuannya adalah agar anak memiliki kekuatan spiritual, kekuatan kognitif, afektif dan psikomotorik yang bagus.

Berikan kesibukan yang positif terhadap anak, lakukan pendampingan, pandu dan memandirikan mereka hingga si kecil tidak lagi melihat internet sebagai teman yang mencandu, namun sebagai teman yang memang dibutuhkan saat mencari informasi penting untuk mendukung aktivitas sekolahnya, tidak lebih dari itu.

9. Berikan batasan waktu pemakaian

Agar anak tidak mengakses hal-hal yang tidak diinginkan, usahakan untuk memberinya waktu untuk berselancar di internet secukupnya.

Saat berinternet ria, usahakan untuk melakukan pendampingan atau menemani si kecil. Atau, jika anak-anak gembira sekali saat menggunakan internet, ada baiknya jika Anda menggunakan internet ini sebagai reward saat anak mampu menyelesaikan kewajiban yang diamanahkan kepadanya, baik itu dari sekolah maupun dari rumah.

Pengaruh internet pada anak perlu diperhatikan dan dipantau dengan baik. Beberapa langkah di atas akan membantu Anda selaku orang tua untuk mengendalikan  pengaruh buruk internet sehingga anak tidak kecanduan internet dan tetap terkendali sebagaimana mestinya. Yuk, lakukan usaha pencegahan agar anak tidak mengalami kecanduan internet.

Referensi: THE INTERNET CAN BE BAD FOR CHILDREN’S MENTAL HEALTH

____________________________________

Stella Maris School adalah sekolah internasional dan nasional untuk anak KB/TK hingga SMA. Salah satu visi Stella Maris yaitu “Menjadi Sekolah Dasar Terdepan dalam Penanaman Karakter Berlandaskan Iman Kristiani”. Tidak hanya mengembangkan kemampuan akademis tapi juga non akademis sesuai usia dan talenta siswa dengan tetap memperhatikan sisi psikologis. Hubungi kami untuk bertanya lebih lanjut tentang pengajaran di Stella Maris, pendaftaran sekolah ataupun beasiswa.

  • Post author:
  • Reading time:7 mins read